Tidur Yang Berkualitas


Tidur bukan cuma waktu untuk istirahat—itu waktu perbaikan. Saat kamu tidur, tubuh memperbaiki sel-sel yang rusak, otak merapikan ingatan, dan hormon penting untuk metabolisme serta kekebalan tubuh diproduksi.

Tapi di zaman sekarang, tidur sering jadi hal yang dikorbankan. Begadang demi pekerjaan, nonton drama sampai dini hari, atau sibuk scrolling media sosial tanpa henti. Akhirnya? Bangun pagi lemas, ngantuk seharian, dan pelan-pelan tubuh mulai protes.

Kenapa tidur itu penting?

Kurang tidur secara rutin bisa meningkatkan risiko:

  • Penyakit jantung
  • Diabetes
  • Tekanan darah tinggi
  • Kegemukan
  • Penurunan fungsi otak & mood

Tidur yang berkualitas bukan cuma soal durasi, tapi juga soal kedalaman dan ritmenya. Idealnya, orang dewasa butuh 7–9 jam tidur setiap malam.

Tanda tidur kamu belum berkualitas:

  • Masih ngantuk meskipun sudah tidur 7 jam
  • Sering terbangun tengah malam
  • Mimpi terlalu aktif (overthinking saat tidur)
  • Susah bangun pagi

Tips agar tidurmu lebih nyenyak:

  • Buat rutinitas tidur tetap. Tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, bahkan saat libur.
  • Hindari layar 30–60 menit sebelum tidur. Cahaya biru dari HP/laptop menekan hormon melatonin (pengatur tidur).
  • Ciptakan suasana kamar yang nyaman. Gelap, sejuk, dan tenang. Gunakan aromaterapi seperti lavender kalau suka.
  • Batasi kafein dan makan berat malam hari. Minum kopi sore atau makan terlalu kenyang bisa mengganggu tidur.
  • Coba relaksasi ringan. Napas dalam, meditasi, atau baca buku sebelum tidur bisa bantu pikiran lebih tenang.

Kalau kamu bisa tidur nyenyak secara rutin, efeknya luar biasa: energi meningkat, emosi lebih stabil, daya tahan tubuh kuat, bahkan wajah jadi lebih segar!


=====================

Bab selanjutnya tentang "Bergerak Setiap Hari" 

sudah siap membaca?